LETNAN Polisi Axel Foley terjatuh. Bandit perempuan bertubuh tinggi besar berambut pirang yang hmmm itu lalu mengacungkan pistolnya. Dor, si bandit, yakni Brigitte Nielsen nama sehari-harinya, roboh. Dari samping, seorang polisi menyelamatkan letnannya yang di luar layar bernama Eddie Murphy itu. Benar, itu hanya adegan dalam film Beverly Hills Cop seri II, yang kini lagi beredar di sini. "Saya sangat menyenangi film itu," kata Murphy, jenakawan hitam yang makin kaya karena laris, di suatu malam pertemuan sehubungan dengan Beverly yang sukses. Tentu saja ia senang mendapat lawan main Gitte, bekas istri Sylvester Stallone, yang meriah itu. Apalagi bila Murphy menang, bukan cuma dalam cerita tapi juga di luar cerita. Ketika pengambilan gambar bila kebetulan Murphy tak harus berperan, ia suka melucu di hadapan Gitte. "Waktu giliran saya di-close-up, ia tak henti-hentinya melucu. Sampai-sampai adegan itu diulang tujuh kali," tutur si Gitte. Dan Murphy menyayangkan bahwa semua itu cepat selesai "Sebetulnya, kami berharap kesempatan itu bisa berlangsung empat bulan," kata Letnan Foley di luar skenario. Maka, meski Murphy berniat meneruskan serial Beverly Hills Cop, "sampai penonton bosan," agak sulit mengajak Gitte lagi. Bukan karena si tinggi pirang ini tak mau tapi dia 'kan sudah "mati".
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini