Diserbu pesta

BEGITU dilantik sebagai Duta Besar RI untuk Austalia, Sabam Siagian diserbu pesta. Ada yang mengundang pesta makan siang. Ada yang menjamu makan malam. Sampai Jumat pekan lalu, tercatat 35 pesta yang diadakan untuk dubes yang masih menjabat pemimpin redaksi koran The Jakarta Post itu. Ternyata, Sabam hanya menghadiri 34 pesta. Yang satu "kecelakaan". Ia menyanggupi datang di sebuah undangan, padahal di saat bersamaan ia sudah berjanji akan datang pada pesta yang lain. "Salah saya," ujar wartawan kawakan ini. Tak cuma sesama wartawan yang mengundang Sabam. Undangan pesta datang dari kalangan bisnis, akademisi, sampai kedubes negara sahabat. Tak capek? "Saya harus mengakomodasi semua ungkapan kegembiraan itu," kata orang Batak yang lahir di Jakarta pada 1932 ini. "Saya melihat ungkapan kegembiraan itu sebagai dinamika arus bawah yang positif," ujar bekas asisten staf penasihat militer perwakilan RI di PBB (1967-1973) ini. Pesta penutup untuk Sabam berlangsung Jumat pekan lalu, diadakan The Jakarta Post, sebelum ia bertolak ke Canberra -- dan inilah pesta ke-35 itu.