Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
AWALNYA, bidang ilmu yang saya geluti tak banyak dipahami orang di Indonesia. Pada 1957, ketika mengajukan permohonan izin ke Departemen Kehakiman untuk belajar hukum udara dan hukum luar angkasa di luar negeri, saya malah ditertawakan Menteri Kehakiman saat itu, Profesor Mulyatno.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo