Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Padahal aktris yang lebih dikenal dengan nama Chacha Frederica ini sudah memberikan botol air minum agar, paling tidak, mereka tak menambah gunungan sampah botol plastik. “Tumbler-nya sudah aku beliin, tapi besoknya pakai botol plastik lagi. Sebel enggak, Bu? Saya sih sebel,” katanya di depan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dalam acara bersih-bersih laut bersama Pandu Laut di pantai timur Ancol, Jakarta Utara, Ahad, 18 Agustus lalu.
Chacha, 29 tahun, sudah berkali-kali memperingatkan mereka mengenai bahaya sampah plastik yang sulit terurai. Misalnya sampah plastik yang kini sudah mencemari isi laut dan membunuh penghuni lautan. Namun, karena tak melihat langsung timbunan sampah yang terdampar di pantai ataupun yang tumplak di lautan, mereka tak begitu peduli kampanye mengurangi sampah plastik tersebut. “Lebih susah ngajarin orang rumah,” ujarnya kepada Tempo.
Beruntung, setelah berulang kali Chacha bawel soal sampah plastik itu, keluarganya akhirnya tak lagi mengkonsumsi air minum kemasan dan membawa botol air minum sendiri. Saat belanja pun, termasuk membeli sayuran, mereka tak lagi meminta kantong plastik. Keluarga Chacha membawa kantong kertas sendiri yang bisa mereka pakai berkali-kali. “Lingkungan harus selalu dijaga, karena pada akhirnya yang kita makan bukan uang, tapi hasil alam,” katanya.
Vino Bastian. TEMPO/Gunawan Wicaksono
Keluar-Masuk Gang
AKTOR Vino Giovani Bastian sedang doyan bersepeda. Ia biasa mengisi akhir pekan bersama teman-teman komunitas gowesnya, The Genjots, dengan menjelajahi Jakarta. Gara-gara bersepeda bareng itu, referensi kulinernya jadi lebih beragam. “Kami biasanya masuk-masuk gang, nemu warung soto enak atau tempat ngopi enak,” ujarnya, Selasa, 20 Agustus lalu.
Vino, 37 tahun, juga membawa sepedanya saat bekerja di luar kota untuk waktu lama. Saat pengambilan gambar film Buya Hamka selama tiga bulan pada awal tahun ini, misalnya, ia membawa sepeda lipatnya ke Bukittinggi, Sumatera Barat; dan Tegal, Jawa Tengah. Ia memacu sepedanya menjelajahi daerah setempat saat rehat syuting. “Enaknya bawa sepeda, kalau mau pergi, enggak usah nungguin orang. Bisa sendirian, tiba-tiba sudah sampai di mana,” kata Pemeran Utama Pria Terfavorit Indonesian Movie Actors Award 2018 lewat film Chrisye itu.
Di Sumatera Barat, Vino bersepeda ke Lembah Harau di Kabupaten Lima Puluh Kota. Temannya yang juga sedang rehat syuting ikut jalan-jalan menggunakan mobil. Ia mengambil video Vino yang sedang menggowes di antara lembah.
Ia tak menyangka video yang kemudian diunggah di akun Instagramnya itu mendapat banyak respons. Sebagian merasa penasaran tentang bagian Lembah Harau mana yang Vino lalui. Bupati Lima Puluh Kota Irfendi Arbi turut mengunggah video tersebut di akun Instagramnya. “Ternyata bersepeda juga bisa sambil memperkenalkan daerah,” ucapnya.
Tika Bravani. Tito
Berkat Meracik Jus
KONDISI tubuh Tika Bravani sempat drop karena jadwal syuting yang padat dan berlokasi di jalanan dua tahun lalu. Radang dan flu kerap menyerang tubuhnya. Atas saran seorang temannya, ia mulai mengkonsumsi jus tiap pagi. “Syuting di pinggir jalan mudah kena asap rokok, knalpot, sedangkan aku sangat sensitif terhadap udara,” tutur Tika di kawasan Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin, 19 Agustus lalu.
Kebiasaan yang ia mulai bersama seorang kawannya, Dian Ekawati, itu berlanjut menjadi unggahan rutin di Instagram dengan tanda pagar #temanngejus. Lambat-laun, banyak orang meminta Tika dan Dian membuat akun khusus. Barulah pada April 2018 mereka membuat akun @temanngejus.
Tika tak menduga banyak orang merespons positif kebiasaan mereka. Ia pun mulai dibanjiri pertanyaan seputar resep jus dan komposisi jus, bahkan sampai dimintai saran jus yang tepat untuk penderita penyakit tertentu. “Kami selalu bilang bahwa ini bukan buat menyembuhkan penyakit, tapi untuk menjaga aja. Jadi kami selalu sarankan berkonsultasi juga ke dokter,” ujar istri aktor Dimas Aditya itu. Kini Tika dan Dian melibatkan seorang konsultan nutrisi dalam tim.
Rutin meracik jus membuat Tika, yang semula tak suka makan sayur, nyaman menikmati campuran jus buah dan sayuran tiap hari. Ia pun makin piawai mencampur buah dan sayuran menjadi jus. Tika tak lagi mudah terkena radang atau flu. Ia merasa tubuhnya lebih energetik dan tak mudah lelah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo