Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Indra Birowo doyan di-pijat sejak kecil. Setiap kali badannya pegal-pegal- seusai syuting Extravaganza, dia dan Tora Sudiro kerap pergi ke panti pijat refleksi. "Saya tahu semua lokasi pijat refleksi di Jakarta," ucapnya.
Eh, dari hobi, ia dan Tora- pun tertarik mendirikan usaha serupa. Lokasi sudah dipilih di Jalan Senopati, Jakarta Selatan. Mereka semula memberi nama Arkabila-, gabungan anak Tora dan Indra. Tapi, konsultan feng shui menyarankan mereka memilih nama lain, Arkabila kurang dahsyat.
Pada awalnya pula mereka ingin membuka usaha butik. Urung. Di sana pernah ada usaha serupa, tapi tak laku. Berdasar feng shui, Indra juga tak mau meluaskan usaha itu sebagai kafe. Di tempat itu dianjurkan lebih baik mengembangkan usaha salon atau les bahasa Inggris.
Nah, ruangan seluas 30 meter persegi itu ia atur dengan cermat mengikuti nasihat ahli feng shui: cat tembok warna hijau tua, jumlah kursi dan letak cermin diatur agar tak menghalangi aliran chi. Pendeknya, kata Indra, "Biar laris manis dan langgeng."
Tapi bukan karena saran feng shui jika keduanya menjadi pelanggan pertama usahanya sendiri. Hobi pijatlah yang membuat mereka ingin mencoba duluan. "Ini pijat enyak... nyak. Dan saya tetap bayar," ia tertawa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo