RUUD Gulit, 28 tahun, sudah bisa bermain-main lagi dengan si bola kulit. Tak sekadar bermain-main, Gullit bahkan dipastikan akan main membela Belanda di Piala Dunia Italia, Juni mendatang. Walau tidak sepenuh pertandingan, pemain terbaik dunia 1987 dan 1989 ini bahkan sudah tampil membela klubnya, AC Milan, melawan Verona dalam lanjutan kompetisi Liga Italia belum lama ini. "Untuk sekadar memulihkan suasana bertanding saya," katanya pada sebuah media Italia. Tentu, ini berita bagus buat tim Belanda, AC Milan, dan publik sepak bola dunia. Mahabintang yang dibeli AC Milan dari PSV Eindhoven dengan Rp 13,5 milyar ini cedera di lututnya ketika Belanda bertanding melawan Finlandia, dan menang 1-0, Mei lalu. Sejak itu, ia sama sekali absen dari Liga Italia dan tim nasional Belanda. Dan tanpa Gullit AC Milan pun seperti macan kehilangan kuku. Kini gelar juara yang dipegangnya terancam saingan terberatnya, Napoli, yang mengandalkan Diego Maradona. Rupanya, banyak yang berdoa untuk kesembuhan Gullit. Maklum, Piala Dunia 1990 rasanya "hambar" tanpa Gulit. Seperti halnya ketika pemain berambut jagung ini absen di Piala Dunia 1986 karena memang tim Belanda tak masuk final. Dokter Marc Martens yang merawat Gullit menyatakan, "Gullit sudah boleh mengikuti latihan, seberat apa pun." Dan ia sudah berlaga kembali. Nah, sedap kan menonton walau cuma lewat layar kaca.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini