Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ada barang yang jarang ditinggalkan Megawati dalam kampanyenya kali ini. Itu adalah kacamata hitam yang selalu nangkring di hidungnya saat Ketua Umum PDI Perjuangan ini berada di atas panggung. Apa wanita berusia 52 tahun ini mencontek gaya bapaknya dalam berkampanye? Mungkin. Tapi bisa juga itu cara Mega untuk menahan terik matahari. Apa pun alasannya, gaya baru Mega itu disukai oleh massanya. Selain memakai kacamata, ada lagi kiat wanita ini untuk mengademkan hati pendukungnya. Di akhir pidato, ia pun melantunkan lagu anak-anak Topi Saya Bundar yang dipelesetkan menjadi "Banteng saya bulat, bulat banteng saya; kalau tidak bulat, bukan banteng saya...."
Jika ada lagi yang bikin adem pendukung PDI Perjuangan, itu adalah Kartika Sari Soekarnoputri, adik tiri Mega yang cantik, yang selalu mendampingi mbakyu-nya. Kakak-adik ini begitu kompak. Mereka hanya tersenyum bila diajak berbicara, tapi segera bergaya bila diambil gambarnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo