Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Golkar baru, bersatu untuk maju," teriak Akbar Tandjung dalam iklan di televisi. Walaupun Akbar meneriakkan yel itu sambil mengepalkan tinju, kesan yang timbul tetap saja jauh dari garang. Padahal, iklan itu harus dibuat berkali-kali sampai keringat Akbar bercucuran. Tampaknya, sulit mengubah karakter Ketua Umum Partai Golkar ini dari sosoknya yang kalem.
Sayangnya, penampilan kalem Akbar dan istrinya, Nina, tidak mampu menyejukkan massa partai lain yang entah kenapa "mempermainkan" Partai Golkar. Jadi, terpaksalah Akbar sesekali ikut-ikutan garang atau kali lain bak atlet meloncat ke atas truk untuk menyelamatkan diri dari massa parpol lain. Tapi, di daerah lain, Akbar bisa berkampanye dengan tenang dan berjoget. Politisi kawakan ini bisa menggerak-gerakkan tubuhnya, walau agak kaku, bila istrinya bernyanyi dangdut di atas panggung kampanye.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo