SUDAH nama saya dicatut, dijelek-jelekkan lagi," komentar peragawati terkenal Titi Qadarsih, 39, pekan lalu tentang kasus dirinya dengan sebuah hotel di Jakarta. Peragawati yang sibuk ke berbagai kota mengampanyekan senam ini bahkan diminta oleh pihak hotel itu untuk membuka cek mundur dua bulan sebesar Rp 3 juta, sebagai jaminan nama baik Titi Qadarsih. "Saya menolak. Saya tak tahu-menahu tentang penyelenggaraan sore itu, kenapa saya harus bertanggung jawab," katanya. Bermula dari seseorang yang mengaku sebagai manajer TQ Studio membuka kontrak dengan hotel tadi untuk menyelenggarakan pertunjukan peragaan pakaian setiap Sabtu, selama dua bulan. Untuk show pertama bulan lalu, undangan sudah diedarkan 400 lembar dengan harga Rp 20.000 per lembar. Karena namanya penipuan, acara itu tak jadi dilangsungkan, meski penonton sempat datang. Tentu saja pihak hotel kalang kabut, dan Titi Qadarsih dua hari kemudian dipanggil. Titi datang pukul 11.00 sesuai dengan perjanjian, tapi pihak hotel baru menerimanya pukul 17.00, sehingga peragawati ini merasa "disandera". Titi Qadarsih, pimpinan TQ Studio, tak merasa menandatangani kontrak, dan orang yang mengaku manajer itu, menurut Titi, sudah lama tak ada hubungan kerja lagi dengan dia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini