Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Demi Satwa

Penyanyi Danilla Riyadi memiliki kepedulian yang tinggi terhadap satwa, khususnya kucing. Lewat program Meh Mau Nyumbang, ia berjualan kaus yang hasilnya didonasikan ke tempat penampungan hewan.

27 Februari 2021 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Danilla Riyadi. Instagram.com/potretdanilla

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DI sela aktivitas sebagai penyanyi, Danilla Riyadi menyisihkan perhatiannya untuk membantu satwa. Dia mendonasikan uang hasil penjualan kaus ke berbagai tempat penampungan hewan. “Saya dan kawan-kawan tim Buah Tangan Danilla atau tim merchandise sudah ada program donasi sejak 2018,” kata Danilla, 31 tahun, melalui pesan suara WhatsApp, Senin, 22 Februari lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepeduliannya terhadap satwa terinspirasi Miranti alias Meh, seekor kucing yang sering dijumpai di studio musik tempatnya menggarap lagu. Dari kucing berkelir hitam-putih itu, Danilla membuat program donasi Meh Mau Nyumbang. Pelantun tembang Senja di Ambang Pilu ini menggandeng pekerja seni untuk mendesain gambar pada kaus yang dijual lewat Instagram ataupun toko daring.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Danilla menghargai kausnya mulai Rp 155 ribu per helai. Dari penjualan kaus tersebut, dalam kurun waktu tertentu tim Buah Tangan Danilla bisa menyumbangkan Rp 10-12 juta ke tempat penampungan hewan. Danilla dan anggota tim merchandise biasanya juga ikut berdonasi dari kantong pribadi. “Dananya disalurkan antara lain ke shelter yang menolong kucing ketabrak, kucing korban penyiksaan, dan semacamnya,” ujar Danilla.

Danilla juga menunjukkan kepeduliannya terhadap satwa di dunia maya. Ia antara lain menyebarluaskan informasi dari para pengikutnya yang membagikan pesan tentang peristiwa penganiayaan satwa. Dengan menyebarkan informasi itu, ia berharap pelaku kekerasan terhadap satwa dapat segera ditangkap atau dilaporkan ke penegak hukum. “Hal ini sering terjadi dan saya merasa tidak bersalah untuk mencuit ulang atau menyebarluaskan video-video itu,” tuturnya.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus