Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Pria berbusana terbaik 79

Kingkong nasution, terpilih sebagai pria berbusana terbaik 1979, presiden dir. pt inanta timber dan trading co. medan.(pt)

12 April 1980 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KINGKONG Nasution, 47 tahun, yang nama aslinya M. Imral Nasution, Presiden Direktur PT Inanta Timber & Trading Co., Medan, juga terpilih sebagai "pria berbusana terbaik". Pakaian kerjanya hampir semuanya model safari -- dari bahan terbaru. "Saya juga punya koleksi batik eksklusif Iwan Tirta," ujarnya, di Royal Suite Hotel Indonesia Sheraton yang sewanya satu malam sekitar Rp 150 ribu. Ia biasa menjahitkan pakaiannya di Singapura dan Kuala Lumpur. Tingginya 171 cm, dengan berat 82 kg, ayah dari 3 orang anak itu dijuluki 'kingkong' oleh saudara-saudaranya karena ketika baru berusia 7 bulan sudah bisa berjalan. Dan sewaktu sekolah taman kanak-kanak suka merebut makanan temannya. Dan, "kawan-kawan bisnis saya di dalam maupun luar negeri mengenal saya dengan nama itu," katanya. Menggemari warna coklat, Kingkong memang seorang pengusaha yang parlente. Ia menggunakan kacamata tak bergagang, diikat dengan rantai emas putih 20 gram. Di jari manis tangan kiri dan kanannya terpasang cincin star safire dan berlian -- dua di antara koleksi cincinnya yang cukup banyak. Arlojinya Patek Phillips buatan Swiss "yang well-known di Indonesia dan negara-negara Arab," katanya. Adik ipar Ny. Rooslila -- istri Letjen A. Tahir, Sekjen Departemen Perhubungan yang juga memiliki perusahaan PT Inanta Wood Industries dan PT Nusantara Air Terminal Services itu (melayani perusahaan penerbangan Singapore Airlines dan Malaysian Airlines dalam urusan penumpang), kakinya terbungkus dalam sepatu buatan Prancis merk Charles Jordan dan Mauritsky buatan Italia. Dan sesudah 20 tahun lebih berusaha, "saya tak tahu lagi berapa jumlah mobil saya sekarang," katanya. Sebab di hampir setiap kota besar di Indonesia, ada mobil miliknya. Dalam hasil pemilihan itu juga terdapat nama Menteri Perhubungan Rusmin Nuryadin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus