Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
DI sela rutinitas sehari-hari, aktris dan presenter Sophie Navita selalu menyempatkan diri untuk menulis. Perempuan bernama lengkap Sophie Navita Simanjuntak ini baru saja menyelesaikan buku ketiganya berjudul Hati yang Gembira Adalah Obat Si Paling Overthinking. Buku tersebut menjadi edisi pelengkap buku Hati yang Gembira Adalah Obat yang terbit pada 2016.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Buku setebal 212 halaman itu berisi pandangan Sophie mengenai hidup dari perspektif gaya hidup sehat. Kini ia mengelaborasi pemikirannya dengan tambahan judul “Si Paling Overthinking”, yang memang sangat relate bagi banyak orang. Overthinking adalah kecenderungan untuk memikirkan suatu hal secara berlebihan dan berulang-ulang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Tadinya saya mau nulis buku yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan buku Hati yang Gembira Adalah Obat. Tapi, atas saran penerbit, saya diminta mempertimbangkan tema itu dikaitkan dengan overthinking,” kata Sophie kepada Tempo, 23 Januari 2024.
Perempuan yang lahir pada 10 November 1975 ini tertarik mengambil tema overthinking lantaran terinspirasi situasi saat terjadi pandemi Covid-19 selama sekitar tiga tahun. Berkaca pada situasi itu, Sophie ingin mengingatkan kembali betapa sangat menyita pikiran kalau selalu mengalami overthinking.
“Saat pandemi kan kita dipaksa untuk mencurigai orang lain, apakah kamu membawa virus? Apakah akan menulari saya? Apakah saya pun akan tertular? Lalu ada beberapa orang yang tidak menunjukkan gejala sama sekali tapi enggak tahunya pas dites ternyata positif,” ujar Sophie. “Jadi ada terlalu banyak hal yang tidak bisa ditebak. Itu membuat kepikiran terus dan jatuhnya overthinking.”
Sophie pun memberi saran bagi mereka yang terjebak dalam overthinking. Salah satunya rutin menulis buku harian. “Menulis dapat membantu membuang segala emosi yang memicu overthinking,” ucap Sophie yang juga penyanyi ini.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Obat Mengurangi Pikiran Berlebihan"