Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Sumbangan Untuk MTQ

Friedrich silaban, 68, arsitek masjid istiqlal, menyumbangkan hadiah jam tangan bagi pemenang mtq tingkat nasional. ia merasa dekat pada islam meski ia beragama lain.

19 Juli 1980 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"DALAM Injil sendiri disebutkan, memberi sesuatu itu kalau bisa istri pun jangan tahu," ujarnya. Tapi orang tol sudah tahu, Friedrich Silaban arsitek Masjid Istiqlal berusia 68 tahun itu menyumbangkan hadiah jam tangan bagi pemenang MTQ tingkat nasiona] akhir bulan lalu. Meskipun Kristen Protestan, Silaban memang merasa dekat pada Islam. Terutama, tentu saja sesudah ia merencanakan bentuk masjid yang kalau tak salah termasuk terbesar di dunia itu. Bahkan katanya: "Kalau saya dilahirkan di daerah Sunda, mungkin saya jadi orang Islam ia dilahirkan di Sumatera Utara, dari kalangan Kristen. Kantornya, sejak persiapan pembangunan Istiqlal 1961 sampai sekarang masih di ruang bawah masjid itu. "Di sini saya merasa tenang," katanya. "Saya berkumpul dengan saudara-saudara yang beragama -- meskipun berbda dengan agarna saya," lanjutnya sambil mempermainkan 3 buah cincin di jari-jari tangannya. Ketiga cincin itu pemberian 3 orang kiai yang menaruh simpati kepadanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus