Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 100 warga Jakarta Utara terdafar sebagai peserta kegiatan hapus tato gratis. Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengatakan, kegiatan tersebut akan diselenggarakan secara rutin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kegiatan ini akan kami lakukan secara berkelanjutan," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Senin, 19 Desember 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hari ini Ali meninjau pelaksanaan kegiatan hapus tato di Lantai 2 Balai Yos Sudarso, kantor Wali Kota Jakut yang dihelat pada 19-20 Desember 2022. Aktivitas ini diinisiasi Baznas Bazis Jakut bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Jakut.
Ali berharap warga Jakarta Utara memanfaatkan pelayanan tersebut, khususnya bagi yang sudah hijrah. "Yakin untuk ibadahnya atau juga ingin menghapus cerita lama saat mentato waktu dulu," ucap dia.
Penghapusan tato di tubuh itu menggunakan teknik laser yang tidak bisa hanya dilakukan sekali. Menurut Ali, kira-kira perlu empat atau enam kali penindakan, tergantung ketebalan tinta tato.
Warga Rawa Badak Selatan, Abdul, mengaku telah tiga kali mencoba pelayanan tersebut. Dia menceritakan pengalaman saat tatonya dihapus.
"Tato yang ada di dada saya ini sudah ada sejak tahun 2014, saat di tato tidak begitu sakit, tapi pas dihapus terasa lebih sakit," terang dia.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.