Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Aktivis reformasi sektor keamanan menolak KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.
Kasus pelanggaran HAM di masa lalu diminta diusut.
Negara dianggap seolah-olah sengaja memberi impunitas terhadap tokoh-tokoh militer yang disinyalir terseret kasus pelanggaran HAM.
JAKARTA - Sejumlah organisasi hak asasi manusia yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan menolak Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI. Mereka menilai pilihan Presiden Joko Widodo ini merupakan tokoh militer bermasalah lantaran diduga terlibat pembunuhan tokoh Papua, Theys Hiyo Eluay, pada 2001.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo