Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) segera mengekspor All New Suzuki Ertiga ke 20 negara di Asia, Amerika Selatan, dan negara Karibian. Ekspor akan dimulai pada September 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Head of 4W Brand Development and Marketing ResearchPT SIS Harold Donnel mengatakan bahwa Suzuki Indonesia menargetkan ekspor sebanyak 12 ribu unit hingga tahun fiskal tahun depan (September 2018-Maret 2019). Artinya, ada 2.000 unit All New Suzuki Ertiga yang akan dikapalkan ke luar negeri setiap bulan.
Model ini diproduksi di pabrik Suzuki Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Pabrik ini diklaim sebagai yang tercanggih di dunia dibanding pabrik Suzuki di negara lainnya.
Baca: Saingi Kompetitor, Suspensi All New Suzuki Ertiga Disempurnakan
"Angka itu merupakan hasil dari studi yang selama ini dilakukan, berdasarkan permintaan di negara tujuan ekspor," kata Harol di sela-sela media test drive All New Suzuki Ertiga di Bali, Kamis, 28 Mei 2018.
"Soal negara tujuan ekspor masih tentantif, bisa saja berubah."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di pasar domestik, lanjut dia, Suzuki Ertiga terbaru mencatat pemesanan (booking) sebanyak 4.200 unit pada bulan Mei 2018. Suzuki Ertiga diklaim sebagai kontributor terbesar penjualan Suzuki pada bulan Mei 2018, bersama pikab Suzuki. Target penjualan Suzuki Ertiga terbaru dipatok 5.000 unit per bulan.
Baca: 5 Menit Menjajal All New Suzuki Ertiga, Simak Videonya
Sementara itu, total booking Suzuki Ertiga sejak model ini meluncur di pameran Indonesia International Motor Show pada April 2018 mencapai 6.772 unit. "Dari angka itu, sebanyak 5.393 unit telah dikirim ke konsumen sebelum Lebaran lalu," ujarnya.
All New Suzuki Ertiga merupakan Low MPV yang mengisi segmen mobil keluarga 7 penumpang. Mobil bermesin 1.500cc ini berhadapan langsung dengan Toyota Avanza, Mitsubishi Xpander, Daihatsu Xenia, Honda Mobilio, dan Wuling Confero.