Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Ampela Ayam Tinggi Kolesterol, Tapi Ada 4 Manfaat untuk Kesehatan

Ampela ayam karena justru kaya akan nutrisi, terutama protein, dan rendah lemak sehingga aman dikonsumsi oleh hampir semua orang.

4 Mei 2020 | 04.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ampela ayam biasanya diolah menjadi hidangan seperti gulai, balado atau digoreng kering. Meski kerap dihubungkan sebagai penyebab naiknya kadar kolesterol dalam tubuh, organ dalam unggas ini ternyata juga memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ampela adalah bagian dari sistem pencernaan ayam yang berfungsi untuk menggiling makanan yang masuk ke dalam tubuh sehingga lebih mudah dicerna. Jika Anda pernah melihat ayam mematuki kerikil, batu kecil itulah yang tersimpan di bagian ampela. Ampela berbentuk agak oval dan kecil dan akan terasa kenyal ketika Anda gigit. Di pasaran, organ ini kerap dijual bersama dengan hati atau dikenal dengan istilah jeroan ati-ampela.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jeroan memang dikenal sebagai makanan yang enak, tapi jahat karena mengandung kolesterol. Namun, stigma ini tidak dapat dilekatkan pada ampela ayam karena justru kaya akan nutrisi, terutama protein, dan rendah lemak sehingga aman dikonsumsi oleh hampir semua orang.

Manfaat kesehatan ampela ayam

1. Berpotensi mencegah kanker
Kandungan selenium pada ampela ayam dapat meningkatkan kinerja hormon tiroid sehingga tubuh mampu melawan efek buruk dari radikal bebas. Selenium sendiri memiliki potensi untuk melindungi Anda dari munculnya beberapa jenis kanker, seperti kanker payudara, paru-paru, prostat, dan kanker kulit, meski klaim ini masih harus dibuktikan dengan penelitian lebih lanjut.

2. Menurunkan berat badan
Bagi Anda yang tetap ingin makan enak sambil menurunkan berat badan, konsumsi ampela ayam bisa jadi salah satu alternatifnya. Menurut Jurnal yang diterbitkan Academy of Nutrition and Dietetics Amerika Serikat, makan makanan tinggi protein dapat mengurangi nafsu makan sekaligus mencegah obesitas dan penumpukan lemak di perut.

3. Menyehatkan pencernaan dan otak
Ampela ayam juga mengandung vitamin B-12 yang dapat meningkatkan kinerja otak sekaligus produksi sel darah merah. Defisiensi vitamin B-12 ini dapat mengakibatkan anemia atau kelainan gastrointestinal yang menyebabkan munculnya masalah ingatan, demensia, depresi, maupun lelah berlebihan.

4. Mencegah lelah
Jika Anda sering merasa lelah, sakit kepala, sulit fokus, atau jantung berdebar-debar, mungkin Anda tengah mengalami defisiensi zat besi. Sebelum Anda mengonsumsi suplemen penambah darah, tidak ada salahnya jika Anda mencoba makan ampela ayam terlebih dahulu. Dalam 100 gram ampela ayam terdapat 2,49 miligram zat besi atau setara 14 persen rekomendasi konsumsi harian untuk satu orang. Zat besi akan membuat sel di dalam tubuh kembali bekerja normal, meningkatkan fungsi imunitas, serta membantu melancarkan peredaran oksigen ke seluruh tubuh.

Meski memiliki banyak manfaat, ampela tidak boleh dikonsumsi berlebihan, apalagi jika Anda menderita kolesterol tinggi. Sama seperti organ dalam hewan yang lain, ampela memiliki kandungan lemak jenuh yang cukup tinggi, meski kadarnya tidak sebanyak pada hati dan usus.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus