Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Andai Otot Bisa Menjerit, Inilah yang Ia Keluhkan

Kita sering tidak menyadari kerja otot yang terlalu berat sampai merasakan ada sesuatu yang tidak beres. Apa saja penyebab masalah pada otot?

6 Juli 2018 | 18.29 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi wanita cedera otot. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang mungkin sering mengalami kaki yang terasa pegal setelah berolahraga. Mereka juga mungkin paham bahwa otot sering menceritakan apa yang sedang dialami pemiliknya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebagian orang mengatasi rasa pegal dengan pijat. Tapi ada baiknya kita terlebih dulu memahami apa sebenarnya yang ingin disampaikan otot, seperti dilansir Prevention.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Waktunya beristirahat
Ketika kerja otot mulai lebih berat dari biasanya, tandanya ada sobekan sangat halus. Itulah penyebab kenapa kita merasa sangat lelah setelah berolahraga berat. Saat tubuh memperbaiki sobekan tersebut, artinya kita sedang membentuk otot dan tubuh perlu beristirahat. Usahakan cukup minum dan lakukan olahraga ringan, seperti jalan kaki dan lari.

2. Otot tertarik
Banyak orang yang merasa terserang cedera otot setelah berolahraga karena adanya rasa nyeri. Sebaiknya pahami dulu perbedaan nyeri otot dan otot tertarik. Otot tertarik biasanya terjadi secara langsung sedangkan nyeri otot biasanya muncul 72 jam setelah berolahraga. Otot tertarik bisa diatasi dengan kompres, menempelkan es, dan beristirahat.

3. Kurang minum
Kurang minum bisa meningkatkan risiko kram dan cedera serius, terutama bila cuaca sangat panas. Tubuh juga butuh elektrolit sehingga minum air putih saja kadang tidak cukup. Pilihlah minuman yang mengandung sodium, potasium, dan magnesium untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

4. Sedang sakit
Bila otot terasa sakit padahal kita tidak melakukan aktivitas berat, itu tandanya tubuh sedang tidak sehat, apalagi bila diiringi mual dan lesu. Proses peradangan membuat tubuh berusaha melawan virus sehingga menyebabkan otot terasa sakit ketika kita sedang flu.

5. Terlalu banyak alkohol
Alkohol mengaktifkan sistem kekebalan tubuh dan bersifat diuretik sehingga tubuh sulit untuk tetap terhidrasi. Kombinasi dehidrasi dan peradangan pun menyebabkan nyeri otot.

6. Berolahraga terlalu keras
Olahraga memang baik buat kesehatan. Tapi bila otot terasa nyeri saat latihan, itu tandanya kita berolahraga terlalu berat.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus