Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Anies dan Sandiaga Dianugerahi Bamus Betawi Gelar Abang

Anies mengatakan dirinya merasa terhormat mendapatkan gelar tersebut.

17 Desember 2017 | 04.59 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberikan keterangan usai Rapat Paripurna tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta 2018 di Gedung DPRD, Kamis, 30 November 2017. TEMPO/Larissa Huda

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Musyawarah Betawi (Bamus Betawi) menganugerahkan gelar ‘Abang’ kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Sedangkan istri mereka masing-masing, yakni Fery Farhati dan Nur Asia mendapatkan gelar kehormatan yakni ‘Mpok’.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Anies mengatakan, penganugerahan Abang dan Mpok diberikan karena ada kelebihan dan kemampuan khusus yang dimiliki seseorang. Selain memiliki kelebihan, orang yang mendapatkan gelar Abang dan Mpok disebutkan memiliki perhatian khusus kepada kebudayaan betawi. Anies mengatakan dirinya merasa terhormat mendapatkan gelar tersebut.

“Janji kami sejak masa kampanye adalah pengembangan budaya Betawi,” kata Anies di Setu Babakan, Jakarta Selatan, Jumat 16 Desember 2017.

Usai memberikan sambutan, Anies sempat membacakan pantun kepada para hadirin di Amphiteater Setu Babakan. "Dari Kota menuju Jatinegara. Kereta berlari tidak ada hentinya. Ini Jakarta miniatur Nusantara. Rakyat Betawi jadi tuan rumahnya," kata Anies. "Cakeeep," celetuk para hadirin.

Sedangkan Sandiaga mengatakan dirinya merasa sangat bangga diberikan gelar Abang. Menurutnya, kepeduliannya terhadap warga Betawi sangatlah tinggi. Hal ini juga didukung oleh fakta di mana istrinya keturunan Betawi asli.

“Kalau masalah peduli dengan warga Betawi, saya sudah peduli tiap bangun pagi. Begitu nengok ke kanan dan kiri yang dilihat orang Betawi, ya istri saya Mpok Nur Asie," kata Sandiaga.

Ketua Bamus Betawi Zainuddin mengatakan pemberian gelar Abang diberikan karena Anies dan Sandi merupakan Gubernur DKI Jakarta. Selain itu mereka juga disebut memiliki perhatian khusus pada kebudayaan Betawi. Ditambah dengan kenyataan di mana mertua Sandiaga Uno adalah keturunan Betawi.

Penganugerahan gelar Abang ditandai dengan penyematan kuku macan sedangkan gelar Mpok dengan sarung tenun Betawi. Gelar abang merupakan sebutan untuk seorang lelaki yang ditinggikan serta mempunyai kepedulian kepada masyarakat Betawi. Sedangkan gelar mpok sebagai kehormatan yang senantiasa mendampingi Abang.

Pemberian gelar kepada Anies dan Fery berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bamus Betawi 318/SK/Bamus Betawi/12/2017 tentang pemberian gelar kehormatan kepada gubernur dan istri.

Baca: Anies Baswedan Janji Raperda Reklamasi Baru Memihak Warga Pesisir

Sedangkan penganugerahan gelar kepada Sandiaga dan Nur Asia berdasarkan SK Bamus Betawi nomor 319/SK/Bamus Betawi/12/2017 tentang pemberian gelar kehormatan kepada wakil gubernur dan istri.

Simak berita tentang Anies dan Sandiaga di tempo.co

ALFAN_HILMI

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus