Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang anak bernama Marjane merindukan pangkuan Tuhan. Marjane, seperti anak-anak berusia 10 tahun yang lain, penuh rasa ingin tahu dan kaya oleh imajinasi. Ia kerap membayangkan Tuhan bisa saja seperti seorang kakek tua yang diselimuti rambut putih panjang, yang selalu Ada, selalu siap untuk mendengarkan keluh-kesah si kecil yang senantiasa merasa sendiri dan ditinggalkan.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo