Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan yang ketahuan selingkuh bisa menjadi penyebab perasaan paling buruk di dunia. Tapi semarah apa pun pada pasangan karena melanggar kepercayaan, ingatlah bahwa balas dendam bukan cara yang bijak untuk mendapatkan perasaan puas atau memperbaiki hubungan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Agar sembuh dari sakit hati karena perselingkuhan, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan.
1. Fokus perawatan diri
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Memiliki pasangan yang tidak setia bisa sangat menguras emosi. Oleh karena itu, perlu memiliki waktu untuk diri sendiri agar bisa memperbaiki kesehatan mental. Perawatan diri dan self-love akan menjadi senjata ampuh untuk pulih secara emosional dari pengkhianatan.
2. Jangan pernah balas dendam
Setelah memergoki pasangan berselingkuh, mungkin muncul godaan untuk membalas dendam. Balas dendam bisa saja dengan menyebarkan berita perselingkuhan itu ke seluruh dunia, terutama kepada teman bersama. Godaan lain adalah balas berselingkuh. Namun, sebenarnya memikirkan bagaimana membalas dendam sudah merisak pikiran. Itu dapat memperpanjang kemarahan dan menyebabkan tertekan. Sebaliknya, fokus bergerak maju dan mendapatkan solusi terbaik.
3. Jangan bertengkar di depan anak
Sulit bersikap normal kepada pasangan setelah tahu dia selingkuh. Namun, jika memiliki anak yang masih kecil dan mudah terpengaruh, lebih baik mereka tidak mengetahuinya. Mereka tidak akan mengerti perselingkuhan. Jadi, jangan adu argumen tentang perselingkuhan di depan anak. Ingatlah bahwa suami mungkin akan segera menjadi mantan, tetapi dia akan selalu menjadi ayah bagi anak-anak.
Perselingkuhan harus ditangani dengan bijaksana agar anak tidak merasa terjepit di antara ayah atau ibunya.
PINK VILLA
Baca juga: 3 Alasan Pasangan yang Pernah Selingkuh Sulit Berubah
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.