Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

arsip

Cerita Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Soal Kecelakaan Bus di Guci Tegal, Sopir ke Kamar Mandi

Adji Lamsudin, Ketua Dewan Kemakmuran Masjid atau DKM, menyebut saat kecelakaan bus terjadi di objek wisata Guci Tegal, sopir tengah ke kamar mandi.

8 Mei 2023 | 12.44 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Adji Lamsudin, Ketua Dewan Kemakmuran Masjid atau DKM, menyebut saat kecelakaan bus terjadi di objek wisata Guci Tegal, sopir tengah ke kamar mandi. Bus yang mengangkut puluhan orang itu tiba-tiba bergerak maju dan terperosok ke jurang.

Sebuah bus yang membawa para peziarah asal Kota Tangerang Selatan terlibat kecelakaan maut di wilayah Guci, Tegal, Jawa Tengah, pada Minggu, 7 Mei 2023 pagi ini. Dalam peristiwa itu salah seorang rombongan meninggal dunia.

Bus yang berisikan sekitar 40 orang itu terperosok ke jurang hingga terguling ke dasar sungai yang penuh bebatuan di sekitar lokasi wisata.

Para peziarah yang merupakan rombongan pengajian itu berangkat menggunakan dua bus dan tiba di lokasi pada Sabtu, 6 Mei 2023 malam. Hal tersebut diungkapkan Adji Lamsudin salah satu anggota rombongan yang menaiki bus lainnya.

"Saya di lain bus, kan ada dua bus. Saya di bus dua, itu yang jatuh bis satu. Tapi sebagian di bus satu ada yang belum naik sekitar 10 orang, yang lain sudah naik semua," ujar Adji saat dihubungi Tempo melalui telepon, Minggu 7 Mei 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bus dalam keadaan mesin menyala

Adji menjelaskan, saat kejadian, kondisi mobil bus dalam keadaan mesin menyala. Kata dia, sesaat sebelum kejadian, sang sopir meninggalkan bus untuk ke kamar mandi. Tidak berselang lama, bus bergerak hingga masuk ke jurang.

"Itu kan pagi-pagi mau pada berangkat pulang, mobil sudah dipanasi dan penumpang yang berangkat pulang sudah naik mobil 90 persen naik. Terus sopirnya lagi ke kamar mandi, itu tiba tiba mobil itu jalan sendiri. Padahal itu mobil diganjel rem tangan," kata dia.

"Karena posisinya juga tempatnya turunan, posisi parkirnya. Mobil jalan sendiri karena, memang parkir di turunan," ujarnya.

Dalam kecelakaan ini, warga bergotong royong melakukan evakuasi. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit di wilayah Tegal untuk mendapatkan penanganan medis. Ia mengatakan, para korban kemudian dipindahkan ke RSUD Tegal. 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus