Cerita Sophie Turner Tersiksa Mengalami Gangguan Makan dalam Waktu Lama

TEMPO.CO, Jakarta - Sophie Turner mengungkapkan bahwa dia kesulitan dengan gangguan makan yang dialaminya dalam waktu yang lama. Dia juga berjuang dengan citra tubuhnya, yang sebagian besar karena komentar negatif yang didapatkan dari komentar media sosial.

Aktris berusia 26 tahun itu mengatakan bahwa gangguannya cukup parah sehingga dia memiliki seorang terapis yang tinggal bersamanya saat dia mengatasinya. "Untuk waktu yang lama, saya cukup sakit dengan gangguan makan dan saya memiliki seorang pendamping ... seorang terapis tinggal, yang akan memastikan saya tidak melakukan sesuatu yang tidak sehat dengan kebiasaan makan saya," jelas Turner.

Menjadi sorotan publik sejak usia muda membuat istri Joe Jonas ini merusak citra tubuhnya. Dia membintangi serial hits HBO Game of Thrones pada usia 16 tahun. "Saya memiliki hubungan love-hate dengan media sosial. Saya berharap saya tidak pernah terlibat dengannya sejak awal," katanya. "Saya melihat komentar di Instagram dan berpikir, Semua orang memikirkan ini tentang saya dan itu akan mempengaruhi saya sepenuhnya."

Turner mengatakan bahwa terapisnya membantunya berhenti memikirkan komentar negatif di Instagram. "Suatu malam, saya terus-menerus memikirkan komentar yang saya lihat di Instagram. Ada yang bilang saya sangat gemuk, saya sangat tidak diinginkan, dan terus ada dipikiran saya," kenang Turner. "Dia (terapis) berkata kepada saya, 'Anda tahu, tidak ada yang benar-benar peduli. Saya tahu Anda berpikir demikian, tetapi tidak ada orang lain yang memikirkannya. Itu adalah hal terbaik yang bisa dikatakan siapa pun kepada saya." 

Ibu satu anak ini bahkan memutuskan untuk menghapus Instagram dari teleponnya. "Saya telah memperhatikan bahwa media sosial membuat saya sangat cemas dan itu adalah sesuatu yang saya coba jauhkan," katanya. "Melepasnya dari ponsel saya sangat membantu. Sekarang, jika saya harus melakukannya, itu selama beberapa menit sekali atau dua kali seminggu, bukan berjam-jam setiap hari. Itu membuat perbedaan besar. Jalani kehidupan nyata — ini jauh lebih menyenangkan."