Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
JAKARTA – Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 memperkirakan penyerapan anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional kelompok kesehatan sebesar Rp 87,55 triliun tidak akan terserap 100 persen sampai akhir tahun. "Proyeksi sampai dengan akhir tahun sebesar Rp 72,73 triliun," ujar Sekretaris Komite Susiwijono Moegiarso kepada Tempo, kemarin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Susiwijono mengatakan pemerintah segera menyiapkan program baru untuk menyerap anggaran tersebut. Masalah penyerapan anggaran bakal dibahas secara terperinci bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Doni Monardo. “Dibahas berapa proyeksi penyerapan anggaran masing-masing program sampai akhir tahun dan berapa yang berpotensi belum terserap, untuk segera disiapkan usulan program baru," kata dia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menteri Koordinator Perekonomian sekaligus Ketua Komite Kebijakan Airlangga Hartarto mengatakan realisasi anggaran dari enam kelompok program PEN mencapai Rp 182,55 triliun atau sebesar 26,2 persen. Selama dua bulan terakhir, Komite mencatat realisasi anggaran naik dari Rp 124,62 triliun pada akhir semester I menjadi Rp 147,67 triliun pada Juli lalu.
Komite juga akan menyisir semua program untuk memastikan penyerapan anggaran sampai akhir 2020. “Kalau ada program yang berpotensi tidak terealisasi dan tidak terserap anggarannya, kami sudah siapkan beberapa usulan program,” ujarnya.
CAESAR AKBAR
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo