Detik-Detik Mencekam di Pinggir Kuta

BLAAR. Ledakan keras mengguncang Jalan Legian, Kuta, pukul 23.10 Waktu Indonesia tengah (Wita). Berikut ini catatan detik demi detik mencekam yang mengubah malam ceria di kawasan wisata itu menjadi petaka.

23.10
bom meledak meluluhlantakkan Sari Club dan Paddy's di Legian, Kuta. Jeritan korban terdengar di mana-mana.

23.30
puluhan mobil pemadam kebakaran dan ambulans tiba di lokasi. Tampak pula Gubernur Bali, Dewa Made Beratha, Pangdam IX Udayana Agoes Suyitno, dan Kapolda Bali Brigjen Budi Setyawan beserta sejumlah polisi dan tentara.

23.35
petugas melakukan penyiraman ke arah bangunan Sari Club dan Paddy's Cafe yang tengah dilalap api. Listrik di kawasan Kuta padam.

24.00
evakuasi korban oleh ambulans dan masyarakat. Guber-nur Bali dan pejabat daerah berkumpul di Rumah Sakit Sanglah.

03.00
masyarakat dan petugas menemukan puluhan mayat hangus di Sari Club dan segera mengevakuasinya.

05.00
tim evakuasi pimpinan H. Agus Bambang Prianto dan para relawan PMI istirahat untuk salat subuh.

06.00
puluhan mayat dan anggota tubuh yang hangus dibungkus plastik hitam dan kain putih. Mereka dijajarkan di teras Toko Laguna. Bau amis darah menebar ke permukaan.

06.15
ambulans mulai mengangkut kantong-kantong mayat ke Rumah Sakit Sanglah.

08.00
Gubernur Bali mengadakan rapat koordinasi dengan para pejabat daerah di Kantor Gubernur di kawasan perkantoran Renon, Denpasar.

09.00 Wita
para relawan dan petugas menghen-tikan pencarian korban untuk istirahat sebentar.

09.15
sejumlah relawan menemukan turis asing wanita yang masih hidup di kamar mandi lantai 1 Sari Club.

10.00
tim forensik Polda Bali mulai menyisir lokasi peledakan.

10.15
Pemilik Paddy's, Gede Wirata, dan istrinya tiba di lokasi ledakan dan terkejut melihat mayat-mayat yang telah hangus di dalam bangunan miliknya yang nyaris rata dengan tanah.

11.30
Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Da'i Bachtiar, dan sejumlah pejabat kepolisian tiba di lokasi ledakan dan kemudian meninjau para korban di Rumah Sakit Sanglah.

16.45
Presiden Megawati beserta beberapa menteri mengunjungi lokasi ledakan.

17.30
Kepala Negara dan rombongan menjenguk para korban di Rumah Sakit Sanglah.

18.00
ratusan wisatawan asing mulai memadati Bandara Ngurah Rai untuk pulang ke negerinya.

Jalil Hakim, Rofiqi Hasan (Bali)