Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Jika DPR Memburu Peran Bahlil Lahadalia dalam Pencabutan IUP

Peran Bahlil Lahadalia dalam pencabutan IUP mendapat sorotan DPR dan kelompok masyarakat sipil. Ada aroma korupsi izin tambang.

14 April 2024 | 00.00 WIB

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyampaikan paparan saat rapat kerja bersama Komisi VI DPR di kompleks Parlemen, Jakarta, 1 April 2024. Antara/Aditya Pradana Putra
Perbesar
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyampaikan paparan saat rapat kerja bersama Komisi VI DPR di kompleks Parlemen, Jakarta, 1 April 2024. Antara/Aditya Pradana Putra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

RAPAT tertutup Komisi Investasi Dewan Perwakilan Rakyat digelar secara mendadak pada Selasa siang, 2 April 2024. Dalam pertemuan di ruang tunggu Komisi, sejumlah pemimpin dan anggota Komisi membahas kisruh pencabutan izin usaha pertambangan (IUP) yang melibatkan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia.

Berdiskusi selama sekitar setengah jam, para peserta rapat, yaitu Wakil Ketua Komisi Investasi Martin Manurung dan Mohamad Hekal serta perwakilan semua fraksi, meyakini Bahlil tebang pilih dalam mencabut IUP perusahaan-perusahaan yang tak produktif. Mereka pun bersepakat membentuk panitia kerja atau panja investasi yang menyasar Bahlil.

“Kami akan memulai panja investasi setelah masa reses (Mei 2024),” kata Martin Manurung menjelaskan hasil rapat internal itu kepada Tempo saat dihubungi pada Jumat, 5 April 2024. Para peserta rapat bersepakat, Martin akan memimpin panitia kerja tersebut. Politikus Partai NasDem itu pernah memimpin panja sektor pertambangan. 

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Erwan Hermawan dan Egi Adyatama berkontribusi dalam penulisan artikel ini. Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus