Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

DPRD Sarankan Bus Listrik di Surabaya Ganti Pengelola, Apa Alasannya?

Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Kota Surabaya, Jawa Timur, menyarankan untuk mengganti pengelola bus listrik Trans Semanggi. Apa alasannya?

12 Januari 2023 | 11.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
bus listrik berkonsep BTS beroperasi di Surabaya. (Foto: ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Kota Surabaya, Jawa Timur, menyarankan untuk mengganti pengelola bus listrik Trans Semanggi di Kota Pahlawan. Apalagi saat ini armada kendaraan listrik itu sedang berhenti beroperasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bus listrik Trans Semanggi di Kota Surabaya ini awalnya dikelola oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia (DAMRI). Kini DPRD meminta agar bus listrik dikelola oleh Manajemen Suroboyo Bus.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Anggota Komisi C DPRD Surabaya William Wirakusuma. Dirinya menjelaskan bahwa Manajemen Suroboyo Bus adalah Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang cukup mumpuni untuk menggantikan DAMRI.

"Ditambah lagi tarif yang berlaku Surabaya Bus hanya Rp 5.000 per 2 jam. Ini lebih murah dibanding Trans Semanggi dengan tarif Rp 6.200 untuk sekali perjalanan," kata dia, dikutip Tempo.co dari situs berita Antara hari ini, Kamis, 12 Januari 2023.

"Sudah 11 hari penumpang bus listrik Teman Bus terlunta-lunta. Padahal ada 1.000 penumpang per harinya, yang sebelumnya jalur ini dilalui oleh Suroboyo Bus. Ini kan merugikan penumpang karena harus merogoh ongkos yang berkali lipat sejak bus listrik berhenti mengaspal," tambah dia.

Lebih lanjut William menyarankan tarif bus listrik disamakan dengan tarif Suroboyo Bus atau tidak lebih dari Rp 5.000 per dua jam. Ia juga meminta agar bus listrik tersebut terintegarsi langsung dengan Suroboyo Bus dan Trans Semanggi.

"Kalau ga bisa, ya, biarkan Suroboyo Bus menggantikan DAMRI sebagai operator bus listrik," jelas dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Tundjung Iswandaru berusaha untuk segera mungkin menjalankan operasi bus listrik di wilayahnya. Kini pihaknya masih dalam tahap evaluasi.

"Jadinya kemarin mungkin dalam pengoperasiannya ada yang tersendat atau kurang lancar suplai kelistrikan, makanya ini lagi dievaluasi. Mereka (Kemenhub) berjanji akan segera mungkin melakukan layanan kembali di Kota Surabaya," kata dia.

ANTARA

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus