Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Ferry Mursyidan Baldan Ditemukan Meninggal, Keluarga Coba Hubungi sejak Kemarin

Mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan meninggal dunia hari ini, Jumat, 2 Desember 2022.

2 Desember 2022 | 19.21 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Suasana rumah duka Ferry Mursyidan Baldan di Jl Anggrek Cendrawasih, Slipi, Jakarta Barat. Kredit Tempo/ Alfitria Nefi Pratiwi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan meninggal dunia hari ini, Jumat, 2 Desember 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ketua RT 1, RW 3, Kemanggisan, Taufan mengatakan pihak keluarga sejak kemarin sore hingga malam mencoba menghubungi Ferry, tapi tak ada jawaban.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kemarin ada acara di Hotel Bidakara. Sampai tadi setelah Jumatan (keluarga) dapat kabar dari Bidakara Pak Ferry itu ditemukan di basement dalam mobilnya," kata Taufan saat ditemui di rumah duka Jalan Anggrek Cendrawasih IX No 24, Kemanggisan, Jakarta.

Menurut Taufan, Ferry merupakan orang yang baik dan ramah kepada masyarakat. “Baik orangnya, sama lingkungan dia selalu nyapa. Bahkan dia walaupun pejabat juga nyapa-nyapa terus,” tuturnya.

Taufan bercerita jika belum lama ini Ferry dan warga lainnya sempat berkumpul dan bercengkrama di masjid. “Habis salat Jumat ngobrol di masjid sampai menjelang Asar baru kami selesai,” ucap dia.

Selain itu, kata Taufan, Ferry Mursyidan Baldan merupakan teman masa kecilnya. “Dia temen deket saya, temen main dari kecil dia,” katanya sambil menangis.

Berdasarkan pantauan Tempo di rumah duka, satu persatu karangan bunga mulai berdatangan. Selain itu, para tokoh masyarakat datang bergantian, seperti Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. “Waduh banyak kenangan Pak Ferry. Ya teman diskusi, teman main, teman berdialog,” kata Riza.

Profil singkat Ferry Mursyidan Baldan

Ferry Mursyidan Baldan merupakan politikus senior yang sempat bergabung dengan sejumlah partai politik. Di awal karir politiknya, dia bergabung dengan Partai Golkar

Pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Komisi II DPR RI itu lantas hengkang ke Partai NasDem pada 2011. Posisi NasDem yang ikut mengantarkan Presiden Jokowi memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 membuat Ferry kemudian dipercaya menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang / Kepala Badan Pertanahan Nasional. Akan tetapi dia hanya menjabat selama dua tahun sebelum akhirnya digantikan oleh Sofyan Djalil.

Sebagai anggota DPR, Ferry sempat terlibat dalam berbagai pembahasan rancangan undang-undang. Dia sempat menjadi Ketua Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Otonomi Khusus Aceh, Wakil Ketua Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Otonomi Khusus Papua, dan Wakil Ketua Rancangan Undang-Undang Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden.  

Setelah beberapa tahun tak menjabat posisi apa pun di dunia politik, nama Ferry Mursyidan Baldan kembali muncul pada 2018. Saat itu, dia didapuk sebagai Direktur Tim Relawan Pemenangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Ferry sempat menyatakan bahwa dirinya tak lagi aktif di NasDem, namun tak menjelaskan apakah dirinya bergabung dengan Partai Gerindra atau tidak.

Ferry Mursyidan Baldan meninggal dalam usia 61 tahun. Mantan Ketua Umum PB HMI itu meninggalkan seorang istri, Hanifah Husein. 

ALIYYU MEDYATI

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus