Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Politikus senior Ferry Mursyidan Baldan meninggal dunia di Jakarta, Jumat siang, 2 Desember 2022. Pria yang pernah menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang pada periode pertama pemerintahan Presiden Jokowi tersebut disemayamkan di kediamannya di kawasan Slipi, Jakarta Barat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kabar meninggalnya Ferry diungkapkan tenaga ahli utama Kantor Staf Presiden (KSP) Sigit Pamungkas. Mantan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) tersebut menyatakan telah menghubungi istri Ferry, Hanifah Husein, untuuk mengecek kebenaran kabar itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya sudah menghubungi Hanifah Husein, istri almarhum (Ferry Mursyidan), untuk memastikan kabar tersebut. Benar, Abang Ferry Mursyidan Baldan telah meninggal dunia," kata Sigit seperti dilansir Antara.
Selain Sigit, politikus Partai Amanat Nasional, Viva Yoga Mauladi, juga membenarkan kabar itu. Sigit dan Viva merupakan rekan Ferry di organisasi Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) dan Kesatuan Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI). Ferry sempat menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar HMI.
"(Meninggalnya) Pada hari ini, Jumat 2 Desember 2022 jam 12.00-an di Jakarta," kata Viva melalui pesan tertulis yang diterima Tempo.
Viva menyatakan bahwa jenazah Ferry disemayamkan di kediaman pribadinya di Jalan Anggrek Cendrawasih IX No.24, Slipi, Jakarta Barat.
Sigit mengenang pertemuannya yang terakhir dengan Ferry saat menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) XI Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Kota Palu, Sulawesi Tengah, pekan lalu. Sigit saat itu mendampingi Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud M.D.
Ferry Mursyidan Baldan lahir di Jakarta, 16 Juni 1961 (61 tahun). Dia dikenal sebagai politikus senior yang sempat bergabung dengan sejumlah partai politik. Awalnya Ferry bergabung dengan Partai Golkar sebelum akhirnya pindah ke Partai NasDem. Pada Pilpres 2019, dia sempat dikabarkan bergabung dengan Partai Gerindra karena ditunjuk sebagai Direktur Relawan Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Ferry Mursyidan Baldan juga sempat menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional periode 2014-2016 pada masa Kabinet Kerja Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla. Ferry juga pernah menjadi anggota Komisi II DPR RI untuk periode 2004-2009 dari Fraksi Partai Golkar sekaligus Ketua Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Pemilu.