Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEHERAN - Iran kembali menyita tanker minyak asing di Teluk yang menyelundupkan bahan bakar ke negara-negara Arab. Kantor berita semi-resmi Fars kemarin melaporkan bahwa pasukan Iran juga menahan tujuh awak kapal dari berbagai negara. Kapal yang membawa 700 ribu liter bahan bakar itu dicegat di dekat Pulau Farsi, Iran, di Teluk. Adapun stasiun televisi Libanon, al-Mayadeen, melaporkan bahwa mereka disita pada Rabu lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Pasukan angkatan laut IRGC (Korps Pengawal Revolusi Islam) telah menyita tanker minyak asing di Teluk Persia yang menyelundupkan bahan bakar untuk beberapa negara Arab," kata televisi pemerintah mengutip komandan IRGC Ramezan Zirahi. "Penyitaan tanker minyak itu berkoordinasi dengan otoritas kehakiman Iran dan berdasarkan pesanan mereka."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketegangan meningkat antara Iran dan Barat sejak tahun lalu ketika Amerika Serikat menarik diri dari perjanjian internasional yang mengekang program nuklir Republik Islam dengan imbalan pelonggaran sanksi ekonomi terhadap Iran.
Pada Juli, pasukan Inggris menangkap sebuah tanker minyak Iran di dekat Gibraltar karena dituduh melanggar sanksi terhadap Suriah. Kemudian Iran menangkap sebuah tanker Inggris di Selat Hormuz karena dugaan pelanggaran laut.
REUTERS | SITA PLANASARI AQUADINI
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo