Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Kafe Keboenkami memberdayakan anak jalanan.
Ada pula panggung sebagai ruang ekspresi musikus jalanan.
Seperti ngopi di kebun meski berada di tengah perkampungan padat.
Lahan perkebunan keluarga seluas sekitar 1.800 meter persegi itu telah berubah wujud. Anwar Huda alias Awang, pemiliknya, menyulap lahan di belakang rumahnya yang terbengkalai itu menjadi kedai kopi. Kafe ini berada di tengah-tengah permukiman padat penduduk di daerah Bantarjati, Kota Bogor. “Karena kafe ini dibangun di lahan kebun milik keluarga, saya namakan kafe Keboenkami,” kata Awang di Bogor, Rabu, 3 Maret 2021.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo