Kebakaran di Australia Capai 100 Titik

MELBOURNE - Kebakaran yang mencapai 100 titik api terjadi di Negara Bagian Queensland dan New South Wales. Angin kencang membuat kobaran api bergerak cepat dan menghancurkan 20 rumah.

Otoritas setempat memperingatkan bahwa warga di negara bagian itu bakal menghadapi kebakaran hutan yang parah. "Kami belum pernah melihat ini sebelumnya dalam sejarah. Kebakaran tidak pernah separah ini di awal musim semi," ujar Andrew Sturgess, inspektur Layanan Pemadam Kebakaran dan Darurat Queensland (QFES), kemarin.

Tidak ada laporan korban jiwa akibat kebakaran tersebut. Namun seorang relawan petugas pemadam kebakaran berusia 66 tahun dalam kondisi kritis di rumah sakit setelah mengalami luka bakar serius pada Jumat lalu.

Temperatur tinggi, kelembapan rendah, kondisi kering, dan angin kencang diduga kuat menjadi penyulut kebakaran yang terjadi mulai Jumat. Di Queensland terdapat 71 kebakaran terjadi, meskipun tidak ada yang langsung mengancam kawasan permukiman. Di New South Wales, kawasan yang menghadapi kekeringan terburuk, terdapat 57 kebakaran, dan membakar lebih dari 56 ribu hektare lahan. Pantai timur Australia dalam dua tahun mengalami curah hujan di bawah rata-rata, menciptakan kondisi kekeringan di sebagian besar negara itu.

REUTERS | SUKMA LOPPIES