Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Depok - Kebakaran besar kembali melanda tempat pembuangan sampah (TPS) liar di Kecamatan Limo di seberang Samsat Cinere, Kota Depok, Kamis malam, 10 Oktober 2024. Pada tahun ini sudah 3 kali terjadi kebakaran di tempat sampah liar itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Warga setempat, Muheri (65 tahun) mengatakan dirinya sedang tertidur ketika tiba-tiba terdengar suara ledakan bambu. Dia dibangunkan temannya sekitar pukul 22.00 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kalau awal kebakarannya saya tidak tahu, pas dibangunin teman, api sudah tinggi," kata Muheri di lokasi, Jumat, 11 Oktober 2024.
Saat keluar rumah kontrakannya, Muheri tidak melihat ada warga yang mencoba memadamkan api karena sudah membumbung tinggi. "Sudah ngungsi, menyelamatkan keluarga sama barang-barang," kata Muheri.
Muheri tidak tahu penyebab kebakaran tersebut, namun, ia memastikan api cepat membesar karena banyak material mudah terbakar di tempat pembuangan sampah itu.
"Kalau kebakaran di sini sudah sering, tahun ini saja sudah 3 kali, malam terus kejadiannya," ujarnya.
Warga Kebumen yang tinggal 15 tahun di sekitar lokasi kebakaran itu menjelaskan, areal yang terbakar cukup luas. Saban kebakaran biasanya pemadam membutuhkan waktu minimal 4 jam untuk melokalisir api.
"Ya kan sampah semua sampai bawah, kalau di bawah kan Kali Pesanggrahan," ujar Muheri.
Pria paruh baya yang bekerja di proyek sekitaran Meruyung ini mengatakan beberapa warga yang tinggal di dekat dengan tumpukan sampah telah mengungsi. "Enggak tahu jumlahnya, tapi pada ke atas bawa barang-barang," ucap Muheri.
Hingga pukul 01.30 WIB, personel Damkar masih berupaya memadamkan api. Belum ada keterangan resmi dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Depok.
Pilihan Editor: Bareskrim Polri Tangkap Helen Bos Narkoba Jambi di Jakarta