Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Kisah Bambang Sokawati, Pulau Buru, dan Buku-bukunya

Tak banyak yang tahu, putra bungsu Ki Hadjar Dewantara adalah penulis yang pernah dibuang ke Pulau Buru. Ia menulis biografi ibu dan ayahnya.

9 Juli 2022 | 00.00 WIB

Raja Mogok
Perbesar
Raja Mogok

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Kisah Bambang Sokawati, putra pendiri Tamansiswa Ki Hadjar Dewantara

  • Bambang Sokawati pernah dibuang pemerintah Orde Baru ke Pulau Buru.

  • Bambang Sokawati adalah seorang penulis yang produktif.

DARI putra-putri Ki Hadjar Dewantara dan Nyi Hadjar Dewantara (Raden Ayu Sandiah), hanya putra bungsu, Bambang Sokawati Dewantara, yang agaknya paling aktif menulis. Pasangan pendiri Tamansiswa itu mempunyai enam anak: Ratih Tarbiyah, Syailendra Wijaya, Astri Wandansari, Subroto Aryomataram, Sudiro Alimurtolo, dan Bambang Sokawati Dewantara.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Shinta Maharani

Lulus dari Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN Yogyakarta. Menjadi Koresponden Tempo untuk wilayah Yogyakarta sejak 2014. Meminati isu gender, keberagaman, kelompok minoritas, dan hak asasi manusia

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus