Konflik Berkepanjangan di Papua

RANGKAIAN konflik di Papua meletus sepanjang 2021. Pada 25 April, Kepala Badan Intelijen Negara Daerah Papua Brigadir Jenderal—kini Mayor Jenderal Anumerta—I Gusti Putu Danny Nugraha Karya tewas ditembak kelompok bersenjata di Kampung Dambet, Kabupaten Puncak. Pemerintah merespons dengan menetapkan kelompok bersenjata di Papua sebagai organisasi teroris.

Pada Oktober 2021, Tentara Nasional Indonesia menyerbu Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, dengan mortir. Konflik ini kelanjutan dari peristiwa pembakaran fasilitas kesehatan dan bangunan lain sebulan sebelumnya. Saat itu, sejumlah tenaga medis terluka dan seorang perawat, Gabriella Meilani, tewas. Insiden itu ditengarai melibatkan pihak lain di luar kelompok bersenjata.

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa berjanji mengubah pendekatan penanganan konflik di Papua. Salah satunya dengan menarik pasukan non-organik di wilayah tersebut.

ARTIKEL TERKAIT:

• Kronologi Tewasnya Kabinda Papua Putu Danny dan Operasi Penggalangannya
  
• Aktor Penyulut Serangan dan Kerusuhan Kiwirok Papua
  
• Di Balik Penetapan Status Teroris untuk Kelompok Bersenjata di Papua