Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Kronologi Perusakan Pos Ormas Banten di Duren Sawit

Polisi menjelaskan soal insiden bentrokan sesama sopir yang berujung perusakan pos ormas PPKB Banten di Duren Sawit, Jakarta Timur.

22 September 2020 | 15.36 WIB

Ilustrasi Pengeroyokan.
Perbesar
Ilustrasi Pengeroyokan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Kepala Kepolisian Resor Jakarta Timur AKBP Stefanus Tamuntuan menjelaskan dalam insiden penganiayaan seorang sopir angkot bernama Hamzah oleh supir angkot lain bernama Gibson, memang berbuntut perusakan pos BPPKB Banten di Duren Sawit, Jakarta Timur pada Ahad lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Musababnya usai menganiaya korban, pelaku Gibson lari dan bersembunyi di pos tersebut dari kawan-kawan Hamzah yang tergabung dalam FPMM (Front Pemuda Muslim Maluku).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Dikira teman-teman korban, dia (Gibson) anggota ormas itu (BPPKB Banten)," ujar Stefanus di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 22 September 2020.

Namun, Stefanus mengatakan perusakan pos itu tak berlanjut hingga bentrok dua ormas. Sebab polisi bergerak cepat dan segera mendamaikan dua kubu. Ia juga memastikan bahwa Gibson bukan anggota dari BPPKB Banten.

Mengenai video viral yang disebut bentrokan antara kedua ormas di wilayah Duren Sawit, Jakarta Timur, Stefanus memastikan itu adalah hoaks.

"Itu kejadian di mana, tapi seolah-olah dibilang daerah Jakarta Timur. Itu gak tahu di mana," ujar Stefanus.

Adapun penyebab bentrok antara Hamzah dan Gibson, dipicu pembagian uang hasil jual-beli mobil. "Yang satu orang nagih duit karena hasil jual mobil. Terus cekcok, ditikam," ujar Stefanus.

Dalam perkelahian itu, Hamzah menderita luka tikam sebanyak tujuh kali pada bagian kaki dan memar pada bagian kepala. Nyawanya terselamatkan setelah dibawa ke rumah sakit dan pelaku telah ditangkap.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus