Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Lulung Minta Polisi Proses Hukum Pria yang Diduga Hina Suku Betawi

Ketua Bamus Betawi Haji Lulung meminta polisi segera memproses kasus dugaan penghinaan terhadap suku Betawi yang dilontarkan VN.

16 Oktober 2021 | 06.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ketua Badan Musyawarah Betawi Abraham Lunggana atau akrab disapa Lulung menemui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balaikota Jakarta, Kamis 26 Desember 2019/ IMAM HAMDI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Badan Musyawarah Betawi Abraham Lunggana atau Haji Lulung menanggapi kasus video viral tentang seseorang yang diduga melakukan penghinaan terhadap suku Betawi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Aksi penghinaan terhadap suku Betawi yang dilakukan oleh seorang oknum anggota ormas inisial VN itu jelas menyulut permusuhan dan sangat berbahaya," kata Lulung seperti dikutip Antara, Jumat, 15 Oktober 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia pun meminta kepolisian segera memproses hukum kasus tersebut.

Sebelumnya, Laskar Adat Betawi melaporkan VN ke Polres Metro Bekasi. Pria itu dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik yang menyebabkan permusuhan. Pernyataan VN yang viral di media sosial dianggap menghina dan menyerang suku Betawi.

"Terima kasuh kepada para Laskar Adat Betawi yang telah mewakili masyarakat Betawi melaporkan kasus tersebut ke polisi," kata Lulung.

Ia mengimbau agar keluarga besar Bamus Betawi tetap tenang serta menyerahkan kasus tersebut ke kepolisian.

"Saya meminta Laskar Adat Betawi tetap tenang," kata dia.

Mantan Wakil Ketua DPRD DKI itu mengatakan agar semua pihak baik kelompok maupun perorangan agar tidak lagi bertindak arogan dan sewenang-wenang yang bisa meresahkan masyarakat.

"Siapapun dia, kami tidak segan-segan akan menempuh jalur hukum, kami akan serahkan ke pihak berwajib," ujar dia.

Sebelumnya Persatuan Advokat Betawi juga melaporkan kasus yang sama ke Polda Metro Jaya.

"Karena ada uangkapan yang merendahkan martabat dan etnis Betawi," kata dia.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus