Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jeddah - Le Mall di Jeddah, Arab Saudi menyelenggarakan pameran mobil wanita pertama Saudi Arabia pekan lalu. Pameran ini digelar dengan tema "Drive and Shop" setelah Raja Salman pada 2017 membatalkan aturan yang melarang wanita mengendarai mobil. Aturan itu akan mulai diberlakukan pada Juni nanti.
Baca: Kini, Perempuan Arab Saudi Diperbolehkan Mengendarai Sepeda Motor
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pameran tersebut menawarkan informasi kepada perempuan tentang berbagai merek otomotif, serta pilihan pembiayaan dari bank terkemuka dan rumah keuangan di Kerajaan Inggris. Pameran otomotif disponsori oleh dealer Saudi swasta yang menawarkan beragam model dan merek 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Samia Mohammed Noor, seorang ibu rumah tangga dengan lima anak, mengatakan kepada Arab News, "Suamiku memiliki mobil SUV (Sport Utility Vechicle) besar karena jumlah keluarga kami (banyak), tapi aku ingin punya minivan; akan lebih mudah saya mengemudikannya daripada mobil yang lebih besar."
Tak hanya Samia, Raneem Adel, juga seorang ibu rumah tangga dengan enam anak, mengatakan juga berencana membeli minivan. "Saya tidak menginginkan SUV besar yang membutuhkan banyak bensin. "
Majed Al-Harbi, kepala cabang dealer mobil yang menjadi sponsor acara tersebut, mengatakan, showroom ini bertujuan untuk menghadirkan mobil kepada wanita sehingga mereka dapat mengetahui lebih banyak tentang mobil. "Showroom ini akan menawarkan pilihan sebelum mereka memutuskan untuk membelinya ketika wanita diizinkan menyetir pada 10 Juni."
Baca: Cara Unik Hyundai Mencegah Pengendara Ugal-ugalan di Jalan
Dia menambahkan bahwa acara tersebut fokus pada mobil yang hemat bahan bakar, dan faktor penting lainnya adalah pengenalan pajak pertambahan nilai (PPN) Kerajaan Arab Saudi.
ARABNEWS