Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Masak makanan dengan wine atau anggur merah sering dilakukan untuk memperkaya aroma dan rasa dari masakan. Ternyata, makanan Indonesia juga bisa dimasak dengan bir hitam untuk membuat rasa menjadi lebih lezat dan fokus.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Guinness, merek bir hitam internasional, berkolaborasi dengan koki ternama, Renatta Moeloek, untuk membuat berbagai paduan masakan Indonesia dengan bir hitam. Dengan acara Food Pairing, Renatta Moeloek memperkenalkan cara baru menikmati makanan khas Surabaya, Bali, dan Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Artikel lain:
5 Makanan yang Harus Dihindari Sebelum Tidur
4 Makanan yang Selalu Menggoda saat Sedang Hujan
Koki Renatta memadukan rasa bir hitam yang khas dengan sensasi cokelat yang tajam, karamel, dan buah kering, dihidangkan bersama semur lidah khas Betawi.
“Masak dengan bir hitam terasa sekali bedanya karena bir ada proses fermentasi yang panjang banget, dari roasting sampai akhirnya ada rasa malt yang susah didapat dengan bahan-bahan segar,” jelas Renatta di Jakarta Selatan.
Renatta menjelaskan kalau dengan menggunakan bir hitam rasa makanan menjadi lebih kuat.
Baca juga:
Ingin Cerdas, Coba Rajin Konsumsi Makanan Ini
5 Bahaya Sering Makan Makanan Instan, Salah Satunya Kanker
“Posisinya Guinness adalah untuk mengangkat rasa makanannya. Keunggulan bir hitam itu bisa membuat rasa yang kaya, karena roast malt itu cokelat banget dan ada rasa karamelnya. Itu rasa yang digunakan untuk menyedapkan makanan,” lanjut Renatta.
Bukan hanya dengan daging, Renatta mengatakan kalau bir hitam cocok dimasak dengan sayuran dan makanan pencuci mulut. Renatta mengatakan kalau bir hitam bisa mengimbangi rasa manis dari makanan pencuci mulut agar tidak terlalu kuat. Paduan bir hitam dengan makanan seperti kue keju membuat sensasi makanan yang lebih segar dan tidak terlalu manis.