Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun baru lahir, bayi mampu melakukan gerakan secara otomatis atau refleks. Gerakan ini adalah gerakan spontan yang dilakukan bayi ketika mendapatkan rangsangan tertentu baik disengaja maupun tidak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Umumnya terjadi dalam beberapa minggu atau beberapa bulan saja. Berikut gerakan-gerakan relfeks bayi yang baru lahir.
Refleks Mencari
Refleks mencari ini berguna untuk membantu bayi mendapatkan sumber makanan. Jika pipi atau daerah sekitar mulut diberikan sentuhan, dia akan merespons dengan memiringkan kepala ke arah sentuhan dengan mulut terbuka dan siap mengisap.
Refleks Menggenggam
Bayi akan menggenggam kuat-kuat benda yang menyentuh telapak tangannya. Coba saja letakkan jari pada telapak tangan si kecil, dia pasti akan menggenggam erat. Kekuatan genggamannya akan meningkat ketika benda tersebut ditarik keluar.
Refleks Telapak Kaki
Refleks ini muncul ketika telapak kaki bayi diberikan sentuhan halus dari ujung jari hingga ke tumit. Jempol bayi akan mengarah ke atas dan jari-jari kaki lainnya akan meregang.
Refleks Moro
Muncul ketika bayi dikejutkan dengan suara keras atau merasa akan jatuh. Dia akan melengkungkan punggungnya, melemparkan kepalanya ke belakang, serta merenggangkan lengan, jari-jari dan kakinya. Refleks moro berkaitan dengan emosi bayi sehingga sering diikuti dengan tangisan bayi
Refleks Berjalan
Refleks ini muncul saat kaki bayi ditumpukan pada permukaan yang rata dan keras. Bayi akan mengangkat kakinya secara bergantian seakan-akan sedang berjalan. Namun refleks ini akan menghilang dalam waktu kurang dari dua bulan.