Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Wakil Presiden Ingin Pertahankan Moratorium Pemekaran Daerah

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengisyaratkan bahwa pemerintah akan tetap mempertahakan kebijakan moratorium pembentukan daerah otonom baru (DOB). Ia berpendapat bahwa pemekaran daerah bukan satu-satunya solusi untuk menyelesaikan persoalan di daerah.

 

6 Agustus 2020 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

JAKARTA – Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengisyaratkan bahwa pemerintah akan tetap mempertahankan kebijakan moratorium pembentukan daerah otonom baru (DOB). Ia berpendapat bahwa pemekaran daerah bukan satu-satunya solusi untuk menyelesaikan persoalan di daerah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini


“Pemekaran DOB bukan satu-satunya solusi masalah pemerintahan daerah,” kata Ma'ruf saat berkomunikasi dengan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) La Nyalla Mahmud Mattalitti melalui konferensi video, kemarin.

Pemerintah menghentikan pemekaran atau penggabungan daerah sejak 2014. Kemudian DPD mengusulkan ke Wakil Presiden agar pemerintah mencabut moratorium pembentukan DOB tersebut. Dalam pemekaran daerah, Wakil Presiden merupakan Ketua Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah.

Pada periode lalu, DPD mengusulkan pembentukan 173 daerah otonomi baru. Namun Wakil Presiden saat itu, Jusuf Kalla, menolaknya. Pertimbangan pemerintah adalah pemekaran daerah belum diperlukan dan menghitung kemampuan keuangan negara.

Serupa dengan Jusuf Kalla, Ma'ruf mengatakan saat ini pemekaran daerah belum diperlukan. “Memperhitungkan kepentingan politik, kebutuhan masyarakat, dan kemampuan keuangan negara,” katanya.

Menurut Ma'ruf, solusi atas berbagai persoalan di daerah bukanlah dengan memekarkan wilayah tersebut, melainkan bisa berupa optimalisasi kebijakan pemerintah lewat program yang berdampak langsung bagi masyarakat, seperti dana desa, pencegahan stunting, program jaminan sosial, dan bantuan sosial.

DEWI NURITA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 

 

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus