ORANG Indonesia kembali dicurigai terkait dengan Al-Qaidah, gerakan yang dipimpin Usamah bin Ladin. Kali ini yang mendapat tudingan adalah Parlindungan Siregar, karyawan Industri Pesawat Terbang Nusantara, Bandung. Menurut sumber intelijen seperti dikutip Koran Tempo, Parlindungan mulai bersentuhan dengan Al-Qaidah saat belajar teknik penerbangan di Universitas Complutense, Spanyol. Lewat warga Spanyol bernama Yusuf Galan, ia berkenalan dengan Abu Dardah, pemimpin Al-Qaidah di negeri itu. Ketika Dardah berkunjung ke Indonesia, Parlindungan pun menemaninya berkeliling. Disebut-sebut, salah satu proyek Dardah di Indonesia adalah membangun pelatihan di Palu. Nama Parlindungan mencuat setelah jaringan Al-Qaidah dibongkar.
Tapi Samsul Siregar, ayah Parlindungan, meragukan keterlibatan anaknya dalam jaringan itu. Yang ia ketahui, selama menjadi mahasiswa Teknik Penerbangan Institut Teknologi Bandung, anaknya aktif di pengajian Masjid Salman di kampus tersebut.
Sejauh ini, Parlindungan, yang sedang di Jawa Timur, belum dimintai keterangan oleh polisi.
I G.G. Maha Adi, Johan Budi S.P.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini