Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Partai Buruh akan Suarakan 11 Tuntutan di JIS atau Istora Senayan

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyatakan, pihaknya akan mendeklarasikan perjuangan buruh pada 14 Mei 2022.

21 April 2022 | 14.02 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Presiden Partai Buruh Said Iqbal berorasi saat aksi unjuk rasa menolak wacana aturan baru terkait Jaminan Hari Tua (JHT), di depan Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, Rabu, 16 Februari 2022. TEMPO/Muhammad Hidayat

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyatakan, pihaknya akan mendeklarasikan perjuangan buruh pada 14 Mei 2022. Menurut dia, ada dua opsi lokasi deklarasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Akan dilakukan deklarasi perjuangan buruh oleh Partai Buruh dan gerakan buruh Indonesia di Jakarta International Stadium (JIS) atau Istora Senayan," kata dia dalam keterangan tertulis, Kamis, 21 April 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Deklarasi itu merupakan rangkaian dari peringatan Hari Buruh Internasional alias May Day. Pertama-tama buruh akan menggelar aksi di depan kantor KPU pada 1 Mei 2022.

Buruh, Said berujar, menuntut perhelatan pemilihan umum (Pemilu) yang jujur adil, menolak politik uang, serta Pemilu harus diselenggarakan pada 14 Februari 2024.

"Dari KPU, aksi akan dilanjutkan di Bundaran Hotel Indonesia dengan menyuarakan tuntutan tolak omnibus law, turunkan harga kebutuhan bahan pokok, dan copot Menteri Perdagangan yang telah kalah dengan mafia minyak goreng," kata dia.

Setelah itu, buruh masih merayakan May Day pada 14 Mei 2022. Said Iqbal mengutarakan aksi akan diikuti 100 ribu buruh se-Jabodetabek di DPR RI. Massa kemudian bergerak ke JIS atau Istora Senayan untuk mendeklarasikan perjuangan buruh.

Dalam deklarasi itu, buruh akan menyuarakan 11 tuntutan antara lain:
1. Tolak omnibus law UU Cipta Kerja
2. Turunkan harga kebutuhan pokok (minyak goreng, daging, tepung, telur, dll), BBM, dan gas
3. Sahkan RUU PPRT, Tolak revisi UU PPP, tolak revisi UU SP/SB
4. Tolak upah murah
5. Hapus outsourcing
6. Redistribusi kekayaan yang adil dengan menambah program jaminan sosial (jaminan makanan, perumahan, pengangguran, pendidikan, dan air bersih)
7. Tolak kenaikan pajak PPn
8. Sahkan RPP perlindungan Anak Buah Kapal dan buruh migran
9. Tolak pengurangan peserta PBI Jaminan Kesehatan
10. Tidak boleh ada orang kelaparan di negeri yang kaya
11. Tolak perpanjangan masa jabatan presiden atau 3 periode

Lani Diana

Lani Diana

Menjadi wartawan Tempo sejak 2017 dan meliput isu perkotaan hingga kriminalitas. Alumni Universitas Multimedia Nusantara (UMN) bidang jurnalistik. Mengikuti program Executive Leadership Program yang diselenggarakan Asian American Journalists Association (AAJA) Asia pada 2023.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus