Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ada tanah di lokasi tiang pancang proyek light rail transit (LRT) di depan Menara Saidah, Jalan M.T. Haryono, Jakarta Selatan, yang amblas atau longsor, kemarin sore. Hal ini diduga akibat hujan deras yang turun pada Kamis sore, 12 Oktober 2017.
Petugas dari pengembang proyek LRT, PT Adhi Karya, yang enggan disebut namanya membenarkan peristiwa tanah amblas tersebut. Namun ia menolak memberi keterangan lebih lanjut. “Iya, benar, kemarin gara-gara hujan deras,” kata petugas tersebut di Jakarta, Jumat, 13 Oktober 2017.
Baca: PVMBG: Gerakan Tanah Meningkat di Seluruh Indonesia Oktober Ini
Menurut pemilik warung yang berada di dekat lokasi kejadian, Siagian, 56 tahun, tanah tersebut amblas sekitar pukul 16.00. Saat itu warga mendengar suara kencang dan langsung melihat ke lokasi proyek. “Saya mendengar suara keras, ‘duarr!’ gitu,” kata Siagian, Jumat.
Berdasarkan pengamatan Tempo, Jumat, petugas PT Adhi Karya sedang mengangkut pagar seng baru untuk mengganti pagar yang terbawa tanah amblas.
Kejadian tanah longsor tersebut tidak terlalu mengganggu kondisi lalu lintas pada siang hari karena terjadi di lokasi pembangunan yang terisolasi pagar. Warga masih bisa menggunakan jalan raya dan tidak ada penutupan jalan. Warga sekitar pun tetap beraktivitas seperti biasa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini