Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat sepak bola, Mohamad Kusnaeni atau Bung Kus, menilai permasalahan rumput JIS (Jakarta International Stadium) selama perhelatan Piala Dunia U-17 adalah tampilannya, bukan fungsinya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kusnaeni mengamini pendapat warga yang menganggap tampilan rumput JIS di televisi tidak enak dipandang. "Memang rumput ada masalah, tapi dari segi visual untuk kebutuhan siaran. Rumputnya terlihat tidak rapi gitu, loh," katanya saat dihubungi TEMPO, Senin, 27 November 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun, kata Kusnaeni, secara teknis rumput JIS tak menyalahi aturan FIFA. Sebab, rumput JIS sudah memenuhi syarat standar penyelenggaraan Piala Dunia U-17.
"Melihat rumput bermasalah atau tidak jangan seperti melihat rumput di halaman rumah kita. Kalau di rumah kita, asal hijau dan tebal itu bagus. Kalau lapangan bola itu dinilai pantulannya, gelindingan bolanya, ketinggiannya," ujarnya.
Ia mengatakan pernah mengunjungi JIS untuk mengecek langsung kondisi rumput. "Aliran bola tidak ada masalah. Lancar. Cuma secara visual di TV terlihat tidak rapi karena banyak bagian-bagian yang terlihat masih terlalu gelap karena banyak faktor," katanya.
Kusnaeni menuturkan tampilan yang kurang rapi itu disebabkan oleh jarak waktu penggantian rumput yang sangat dekat dengan penyelenggaraan Piala Dunia U-17.
Proses penggantian rumput stadion sepak bola idealnya membutuhkan waktu lebih dari tiga bulan agar hasilnya optimal.
"Mungkin yang terjadi di JIS, pemasangan rumput baru itu agak terlalu mepet dengan pelaksanaan Piala Dunia U-17 sehingga secara teknis memenuhi syarat tetapi secara visual belum maksimal," tuturnya.
Selain itu, Kusnaeni tak sependapat jika rumput JIS saat ini menjadi faktor penyebab lapangan tergenang pada Jumat pekan lalu. Ia menduga ada sisa-sisa proyek penggantian rumput yang menyumbat drainase.
"Ketika terjadi pemasangan ulang rumput yang baru, mungkin ada bagian-bagian drainase yang terganggu oleh proses pemasangan. Yang jadi hambatan itu cuma ada di depan VIP Barat aja. Kalau bagian-bagian lain enggak ada genangan," kata dia.