Polres Jakarta Timur Beberkan Alasan Lambat Usut Penganiayaan oleh Anak Bos Toko Roti

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly meminta maaf ke publik bila pihaknya lambat dalam penanganan dugaan kasus penganiayaan oleh anak bos toko roti berinsial George Sugama Halom atau GSH (35 tahun) kepada karyawannya berinsial DAD di Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur.

"Kami mohon maaf. Memang dalam penanganan terkesan lambat atau lama," kata Nicolas dalam keterangannya di Jakarta, Kamis, 18 Desember 2024 seperti dilansir dari Antara.

Hal itu, lanjut dia, lantaran adanya standar operasional prosedur atau SOP dalam proses penyelidikan dan penyidikan yang harus dilalui.