Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Riza Patria Persilakan Baim Wong Daftarkan Citayam Fashion Week ke PDKI, Tapi: Itu Kan Milik Publik

Ahmad Riza Patria menanggapi soal Citayam Fashion Week yang didaftarkan ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) oleh Baim Wong.

25 Juli 2022 | 13.21 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Selebriti yang juga model Paula Verhoeven, menjajal Citayam Fashion Week (CFW) yang sedang viral di dunia maya. Istri Baim Wong itu tampil bersama dengan salah satu ikon CFW, Bonge. Foto : Instagram

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi soal Citayam Fashion Week yang didaftarkan ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) oleh artis Muhammad Ibrahim atau Baim Wong. Dia mempersilakan hal itu dilakukan, tapi itu kan milik publik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Cuma itu kan milik publik, jalan itu milik publik, milik pemerintah, ada jalan pemerintah pusat, jalan Pemprov DKI, ada jalan kabupaten/kota, macam-macam ya. Kalau Citayam Fashion Week didaftarkan sebagai HAKI oleh Baim Wong ya itu punya publik,” ujar dia di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin, 25 Juli 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Riza mengatakan pihaknya belum diajak berkomunikasi oleh Baim Wong mengenai didaftarkannya Citayam Fashion Week ke PDKI. “Belum ada (komunikasi),” katanya.

Pada dasarnya, politisi Partai Gerindra itu mengapresiasi fenomena yang muncul karena remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Bojonggede, dan Depok) yang nongkrong dengan street style modis di kawasan Dukuh Atas, Jakata Pusat. Dia menilai bahwa hal itu menjadi kegiatan yang positif.

Karena, kata dia, biasanya fashion show itu hanya dilakukan oleh orang dewasa, tapi ini menembus kelaziman, karena yang bergaya adalah anak-anak pelajar SMP atau SMA/SMK. Selain itu, fashion show yang biasa dilakukan orang menengah ke atas, tapi berubah dan bisa dilakukan oleh siapa saja. “Masyarakat sederhana bisa punya kreativitas itu sesuatu yang positif.”

Dan, yang biasanya fashion show digelar di dalam atau luar ruangan mewah, sekarang bisa dilakukan di tempat sederhana di luar ruangan. “Jadi fenomena ini ada perubahan, ini sisi positifnya. Dan luar biasanya orang nonton fashion terbatas, hanya undangan kalangan tertentu, ini siapa aja bisa nonton,” kata Riza.

Selain itu, Wagub DKI Riza melanjutkan, saat ini yang datang ke Dukuh Atas juga bukan hanya remaja SCBD, tapi didatangi oleh semua kalangan. Bahkan, artis ikut main ke Dukiuh Atas. “Ini sesuatu yang luar biasa, jadi sekarang zaman sudah berubah,” katanya.

Daftarkan Citayam Fashion Week ke PDKI, Baim Wong: Jeje dan Bonge Ada di Dalamnya

Artis Baim Wong buka suara soal mendaftarkan Citayam Fashion Week ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI). Dia menyatakan hanya orang yang memiliki visi untuk menjadikan Citayam Fashion Week sebagai ajang yang mempunyai wadah yang ilegal.

“Supaya enggak musiman. Dan yang paling penting adalah bisa memajukan fashion Indonesia di mata dunia,” ujar dia dalam keterangannya pada Senin, 25 Juli 2022.

Pria bernama asli Muhammad Ibrahim itu juga mengatakan tergerak karena istrinya Paula Verhoeven yang merupakan seorang model. Paula, kata Baim, adalah orang yang mengerti di dunia fashion, dan melihat bahwa Citayam Fashion Week adalah gerakan orang-orang yang peduli fashion.

Ternyata, Baim melanjutkan, di Indonesia fashion itu tidak harus mahal dan mereka yang memakainya bangga. “Itu adalah achivement dan itu harus dibudidayakan. Dengan apa? Orang-orang seperti kami yang harus membantu,” tutur Baim.

Baim mengatakan apa yang dilakukannya tidak ada kepentingan apapun. Dia juga menyayangkan opini-opini negatif ketika niat dan tujuannya berbeda dengan pandangan sempit orang-orang tertentu.

“Citayam itu bukan milik saya. Ini milik Indonesia. Bukan karena kepentingan bisa dapet berapa, tapi visinya itu mau dibawa sejauh mana,” kata Baim. “Yang kalian harus tahu, dan yang terpenting Bonge, Roy, Jeje, dan Kurma ada di dalamnya.”

Moh. Khory Alfarizi

Moh. Khory Alfarizi

Menjadi wartawan Tempo sejak 2018 dan meliput isu teknologi, sains, olahraga hingga kriminalitas. Alumni Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat, program studi akuntansi. Mengikuti program Kelas Khusus Jurnalisme Data Non-degree yang digelar AJI Indonesia pada 2023.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus