Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
JAKARTA – Rancangan proyek skybridge Tanah Abang, Jakarta Pusat, telah rampung dibuat. Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya, Yoory C. Pinontoan, mengungkapkannya selepas membuat paparan di hadapan Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno di Balai Kota, kemarin.
Menurut Yoory, konsep skybridge akan dipresentasikan di hadapan Gubernur Anies Baswedan hari ini. Jika berjalan mulus, Yoory mengatakan, “Rencana groundbreaking awal Agustus.”
Saat ini, Yoory menambahkan, Sarana Jaya masih mempersiapkan proses lelang. Dia meyakinkan bahwa pengerjaan proyek skybridge tak akan menunggu rampungnya pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan tahun ini. “Akan ditalangi dulu menggunakan dana dari kas internal Sarana Jaya.”
Sarana Jaya mendapat tugas dari pemerintah Jakarta untuk membangun proyek skybridge sebagai rangkaian penataan kawasan Pasar Tanah Abang. Skybridge dibutuhkan untuk menampung para pedagang kaki lima yang kini diberi tempat di atas badan Jalan Jatibaru Raya.
Sementara itu, relokasi para pelapak dan pengembalian fungsi jalan tersebut dituntut segera dilakukan Ombudsman dan kepolisian. Ombudsman menyatakan kebijakan pemerintah DKI menutup jalan tersebut merupakan maladministrasi.
Belakangan kedua lembaga itu mendesak pengembalian fungsi Jalan Jatibaru setelah Lebaran. Namun pemerintah DKI berkukuh menunggu pembangunan skybridge. Berdasarkan hitungan Sandiaga, proyek baru bisa rampung sekitar tiga bulan setelah Lebaran. Adapun Anies mengatakan, “Ombudsman harus menghormati kesepakatan (pembukaan jalan menunggu skybridge).”
Bagi pemerintahan Anies-Sandi, penutupan Jalan Jatibaru adalah solusi jangka pendek penataan kawasan Pasar Tanah Abang. Adapun pembangunan skybridge antara stasiun kereta dan gedung Blok G Tanah Abang termasuk solusi jangka menengah.
Tapi Ombudsman tak bersedia menunggu hingga tiga bulan setelah Lebaran. Menurut lembaga pengawas pelayanan publik itu, sebuah kebijakan maladministrasi tak boleh dibiarkan berlama-lama.
Permintaan untuk membuka kembali Jalan Jatibaru bahkan dilontarkan melalui surat pada 24 Mei kepada Anies. “Jadi, kalau tidak dibuka juga akan kami usulkan ke Ombudsman RI untuk mengeluarkan rekomendasi untuk Gubernur DKI,” ujar pelaksana tugas Ketua Ombudsman RI Perwakilan Jakarta Raya, Dominikus Dalu.
YUSUF MANURUNG
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo