Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Berita Tempo Plus

Serasa di Kebayoran Baru

Pada awal abad ke-20, sejumlah arsitek dari Hindia Belanda mengunjungi Curacao dan meninggalkan warisan yang bagai pinang dibelah dua.

26 Oktober 2018 | 00.00 WIB

Beberapa bangunan dengan ciri khas arsitektur Hindia Belanda, disekitaran pelabuhan Willemstad, Curacao, Oktober 2018. -Linawati Sidarto
Perbesar
Beberapa bangunan dengan ciri khas arsitektur Hindia Belanda, disekitaran pelabuhan Willemstad, Curacao, Oktober 2018. -Linawati Sidarto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

GEDUNG-gedung di tepi pelabuhan Willemstad, Curacao, yang serupa dengan arsitektur bangunan di kota-kota di Belanda itu tampil dengan warna mencolok: kuning terang, merah jambu, biru langit. Konon, dulu hampir semua bangunan di Willemstad bercat putih. Pada awal abad ke-19, Gubernur Jenderal Curacao mengeluh tentang matanya dan dokternya memberi diagnosis bahwa itu disebabkan oleh refleksi matahari yang terlampau silau dari gedung-gedung tersebut. Sang Gubernur Jenderal pun kemudian mengeluarkan peraturan: semua gedung harus diberi warna. Peraturan itu berlaku sekitar seabad dan menghasilkan pemandangan waterfront kota yang menakjubkan.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus