Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TANGERANG - PT Angkasa Pura II, pengelola Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, memastikan jalur kedatangan dan keberangkatan peserta Asian Games XVIII tidak akan mengganggu para anggota jemaah haji walau kedua kegiatan itu hampir bersamaan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tidak ada masalah. Semua sudah dipersiapkan dengan matang," kata Corporate Secretary Angkasa Pura II, Agus Haryadi, kemarin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia menjelaskan, skenario pemberangkatan para calon haji di Soekarno-Hatta, Cengkareng, masih menggunakan skema tahun lalu. Setiba di Soekarno-Hatta, mereka langsung diberangkatkan.
Menurut Kepala Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta Enang Syamsi, sudah disiapkan gate khusus untuk peserta Asian Games dan reguler, termasuk calon haji. "Tidak akan bertabrakan," ucapnya.
Agus memastikan alur pemberangkatan jemaah haji tidak akan mempengaruhi alur kedatangan peserta Asian Games 2018 yang mengikuti penerbangan normal atau reguler. Sebagian besar peserta Asian Games pun menggunakan pesawat reguler.
"Sampai saat ini yang menggunakan pesawat carter hanya (tim) Cina untuk mengangkut 1.000 atlet," ujar Agus.
Menurut Agus, penerbangan untuk kegiatan Asian Games terbagi dalam tiga kategori. Pertama, penerbangan barang spesial treatment, seperti kuda, menggunakan pesawat khusus. Kategori berikutnya adalah penerbangan yang mengangkut perlengkapan olahraga atlet serta penerbangan para atlet dan ofisial.
Sementara itu, Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (Inasgoc) atau Panitia Pelaksana Asian Games 2018 telah menyiapkan ruangan khusus untuk validasi para atlet, ofisial, suporter, dan pers di Bandara Soekarno-Hatta.
"Ruang validasi berada di Terminal 2 dan 3," ujar Direktur Arrival Departure and Hospitality Inasgoc, Indra Gamulya, di Soekarno-Hatta, kemarin.
Menurut Indra, sekitar 30 ribu orang yang akan divalidasi terdiri atas 14 ribu atlet, 5.000 wartawan, 6.000 ofisial, serta suporter. Mereka sudah lolos akreditasi, sehingga di Soekarno-Hatta nanti tinggal validasi data tamu Asian Games. Inasgoc menyiapkan tiga tim selama 24 jam yang berisi 40 orang. "Prosesnya cepat, mencocokkan data dan paspor saja." JONIANSYAH HARDJONO
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo